• Hubungi Kami
  • Kebijakan Privasi
Kamis, Agustus 21, 2025
Metrosuara.id
  • Login
  • Home
  • Nasional
  • Kriminal
  • Hiburan
  • Ekonomi
  • Politik
No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Kriminal
  • Hiburan
  • Ekonomi
  • Politik
No Result
View All Result
Metrosuara.id
No Result
View All Result

Istri Hamil dan Utang Menumpuk, Curhatan Buruh di Gowa yang Dimaafkan Usai Curi Pisang

Istri Hamil dan Utang Menumpuk, Curhatan Buruh di Gowa yang Dimaafkan Usai Curi Pisang

BacaJuga

Warga Bulukumba Ditemukan Meninggal di Jurang Gowa Setelah Hilang 12 Hari, Polisi Selidiki Penyebabnya

Warga Bulukumba Ditemukan Meninggal di Jurang Gowa Setelah Hilang 12 Hari, Polisi Selidiki Penyebabnya

Mantan Bos Apotek Ditangkap Polisi karena Diduga Terlibat Jaringan Aborsi Ilegal

Mantan Bos Apotek Ditangkap Polisi karena Diduga Terlibat Jaringan Aborsi Ilegal

www.metrosuara.id – Seorang buruh harian yang bernama Erlangga di Kabupaten Gowa kini merasakan ketenangan setelah melalui pengalaman yang sulit. Ia ditangkap karena mencuri empat tandan pisang dari tetangganya, namun nasib baik mengantarnya pada resolusi yang damai melalui pendekatan restorative justice.

Peristiwa malang ini terjadi pada Minggu sore di desa Kanjilo, Kecamatan Barombong. Erlangga mengambil tindakan nekat itu karena keadaan ekonominya yang mengalami tekanan berat, membuatnya tak punya pilihan lain.

Ia menjual dua tandan pisang seharga Rp150 ribu di wilayah Tamalate untuk membayar cicilan koperasi, dan berharap memiliki cukup uang untuk bertahan. Meskipun dua tandan lainnya belum terjual sebelum penangkapannya, situasi tersebut menggambarkan betapa mendesaknya kebutuhannya.

Proses Hukum dan Kesadaran Erlangga sebagai Pelanggar

Di hadapan aparat hukum dan pemilik pisang, Rustam, Erlangga tidak dapat menyembunyikan perasaannya. Tangisnya terdengar saat ia berulang kali meminta maaf atas kesalahan yang telah dilakukannya.

Korban, Rustam, melihat ketulusan dalam permintaan maaf tersebut dan akhirnya memutuskan untuk mencabut laporannya. Ini merupakan langkah besar dalam mengatasi perkara ini secara manusiawi, bukan hanya secara hukum.

Proses perdamaian ini kemudian berlangsung di hadapan Kapolsek Barombong, yang turut menyaksikannya. Keberadaan tokoh masyarakat dan aparatur desa lainnya juga penting untuk mendapatkan dukungan dan pengawasan sosial, sehingga kejadian serupa tidak terulang di masa mendatang.

Pentingnya Pendekatan Restoratif dalam Sistem Peradilan

Kapolres Gowa, AKBP Muhammad Aldy Sulaiman, menjelaskan bahwa pendekatan restorative justice ini menjalani pertimbangan kemanusiaan yang dalam. Kasus Erlangga menjadi contoh nyata bagaimana kebutuhan ekonomi dapat memicu tindakan kriminal, yang seharusnya dipahami dengan bijak.

Menurut Sulaiman, keputusan untuk tidak melanjutkan kasus ini diambil berdasarkan sejumlah pertimbangan. Proses hukum tetap perlu dihormati, namun ada kalanya solusi yang lebih manusiawi lebih tepat untuk memulihkan keadaan.

Penting untuk diingat bahwa meskipun proses ini memberikan kebebasan kepada pelanggar, hal itu tidak berarti mengabaikan hukum. Untuk mencegah terulangnya kasus yang sama, diperlukan langkah preventif dan edukatif dari masyarakat.

Peran Masyarakat dalam Penegakan Hukum dan Restorasi Sosial

Kehadiran tokoh masyarakat dan perwakilan pemerintah dalam proses mediasi menunjukkan bahwa penegakan hukum bukan hanya tanggung jawab aparat. Masyarakat juga memiliki peran penting dalam menjaga harmoni komunitas.

Melalui pengawasan sosial, masyarakat diharapkan dapat berubah menjadi agen perubahan yang mengawasi perilaku anggotanya. Kejadian seperti yang dialami Erlangga bisa menjadi pelajaran berharga bagi semua pihak.

Dialog antara pelaku dan korban sangat penting untuk menciptakan rasa saling pengertian. Harapannya, dengan pendekatan yang lebih manusiawi, masyarakat dapat hidup lebih harmonis dan mengurangi angka kriminalitas.

Previous Post

Kado Kemerdekaan RI Donasi PLN UID Sulselrabar Nyalakan Listrik untuk 216 Rumah

Next Post

Eko Patrio Pamer Sound Horeg, Heru Subagia Tegaskan DPR Bukan Tempat Kekonyolan

Rekomendasi

Balas Pernyataan John Sitorus, Dedy Nur Palakka Nilai Pemilihan Ketum PSI Unggul Daripada PDIP

Balas Pernyataan John Sitorus, Dedy Nur Palakka Nilai Pemilihan Ketum PSI Unggul Daripada PDIP

Adian Napitupulu Dinilai Tepat Menjadi Wasekjen PDIP Bidang Komunikasi

Adian Napitupulu Dinilai Tepat Menjadi Wasekjen PDIP Bidang Komunikasi

Proses Naturalisasi Miliano Jonathans Dipercepat Menjelang Event Berbaju Garuda

Proses Naturalisasi Miliano Jonathans Dipercepat Menjelang Event Berbaju Garuda

Harga Beras Pasar Tradisional Makassar Naik, Pedagang Tolak Jual Beras Bulog Karena Alasan Logis

Harga Beras Pasar Tradisional Makassar Naik, Pedagang Tolak Jual Beras Bulog Karena Alasan Logis

Kritik terhadap Blokir Rekening PPATK, Hinca Panjaitan: Rakyat Harus Aktif dalam Transaksi

Kritik terhadap Blokir Rekening PPATK, Hinca Panjaitan: Rakyat Harus Aktif dalam Transaksi

Pesan Jokowi untuk Kaesang menjelang pemilihan Ketua Umum PSI secara singkat dan jelas

Plot Twist Jokowi, Janji Pulang ke Solo, Kini Siap Dedikasi untuk PSI

Isu RMS Bergeser ke PSI Kuat, NasDem Sulsel: Informasi Tidak Berharga

Isu RMS Bergeser ke PSI Kuat, NasDem Sulsel: Informasi Tidak Berharga

Sidebar

Kategori

  • Ekonomi
  • Hiburan
  • Kriminal
  • Nasional
  • Politik
Metrosuara.id

© 2025 Metrosuara.id - Seluruh hak cipta dilindungi undang-undang.

Informasi Kami

  • Hubungi Kami
  • Disclaimer
  • Tentang Kami
  • Kebijakan Privasi

Ikuti Kami

No Result
View All Result
  • Hubungi Kami
  • Disclaimer
  • Tentang Kami
  • Kebijakan Privasi

© 2025 Metrosuara.id - Seluruh hak cipta dilindungi undang-undang.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

Are you sure want to unlock this post?
Unlock left : 0
Are you sure want to cancel subscription?